MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA 1-5 PADA ANAK USIA 4-5 TAHUN MELALUI PERMAINAN "DURASIK" (DADU GERAK ASIK) DI PAUD TPQ MANBA’UL HUDA KECAMATAN GROBOGAN TAHUN 2024

RIZA OMAMI. (2024). Meningkatkan Kemampuan Mengenal Angka 1-5 Pada Anak Usia 4-5 Tahun Melalui Permainan DURASIK Di PAUD TPQ Manba’ul Huda Kecamatan Grobogan Kabupaten Grobogan Tahun Ajaran 2024”.Skripsi. PG PAUD. Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan. Universitas Ivet. Salah satu aspek perkembangan yang harus dikembangkan adalah kemampuan kognitif anak. Kemampuan kognitif berkembang secara bertahap, sejalan dengan perkembangan fisik dan syaraf-syaraf yang berada di pusat susunan syaraf. Pengembangan kemampuan kognitif dapat diperoleh melalui kegiatan berhitung, membilang, mengelompokkan, mengenal bentuk, membedakan sesuatu dan lain-lain. Pengenalan angka merupakan salah satu hal yang penting pada anak usia dini terlebih usia 4-5 tahun. Kemampuan mengenal angka sangatlah penting untuk menunjang kehidupan anak sehari-hari dalam upaya menyelesaikan masalah-masalah sederhana dalam kehidupannya. Perkembangan kognitif anak pada umumnya memiliki fase (tahapan) yang sama yaitu tahap sensori motor, pra-operasional, konkret operasional, dan formal operasional. Anak dengan usia 4-5 tahun berada dalam fase pra-operasional yaitu anak diberi pengalaman konkret yang dirasakan langsung oleh anak. Anak tidak dapat menerima materi/konsep yang sifatnya menghafal, karena anak menjadi terbebani, bosan dan verbalismenya belum cukup mampu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan peningkatan kemampuan mengenal angka 1-5 melalui permainan DURASIK pada anak usia 45 tahun di PAUD TPQ Manba’ul Huda Grobogan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Sampel dari penelitian ini adalah murid di PAUD TPQ Manba’ul Huda Grobogan yang berusia 4-5 tahun berjumlah 20 anak yang terdiri dari 10 anak laki-laki dan 10 anak perempuan. Penelitian ini menggunakan indikator keberhasilan sebesar 80 %. Hasil dari penelitian ini yaitu adanya kenaikan yang signifikan terhadap prosentase kemampuan mengenal angka melalui permainan DURASIK terbukti dari pada saat pra siklus kemampuan mengenal angka yang memperoleh nilai BSB dan BSH sebesar 45 %, kemudian meningkat pada siklus I sebesar 70 % dan siklus II sebesar 85% dan hal ini menunjukkan terjadi peningkatan kemampuan mengenal angka 1-5di PAUD TPQ Manba’ul Huda Grobogan