PENINGKATANKEMAMPUANBERBICARADENGAN METODE BERCERITAMELALUIMEDIABONEKATANGANPADA ANAKPOSPAUDDAHLIAKARANGGENENGKABUPATEN BATANG

NurIndah Sari , 2623130058, “Peningkatan Kemampuan Berbicara dengan Metode Bercerita melalui Media Boneka Tangan padaAnakPosPAUDDahliaKaranggeneng Kabupaten Batang”, Skripsi, Pendidikan Guru-Pendidikan Anak Usia Dini, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ivet, 2025, 75 halaman. Latar belakang penelitian: Kemampuan berbicara yang dimiliki peserta didik di Pos PAUD Dahlia Karanggeneng termasuk kategori kurang atau rendah, sehingga peneliti melakukan penelitian tindakan kelas melalui metode bercerita melalui media boneka tangan agar kemampuan berbicara pada anak dapat mengalami peningkatan. Tujuan penelitian: mendeskripsikan dan menganalisis metode bercerita dengan media boneka tangan dalam peningkatan kemampuan berbicara pada anak Pos PAUD Dahlia Karanggeneng Kabupaten Batang. Penelitian tindakan kelas (PTK) dilakukan melalui 2 (dua) siklus, setiap siklus terdiri 2 (dua) pertemuan dengan tahapan: perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah peserta didik di Pos PAUD Dahlia Karanggeneng yang berjumlah 18 anak. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi dan dokumentasi, sedangkan analisis data menggunakan analisis deskriptif persentase. Hasil penelitian disimpulkan bahwa keefektifan metode bercerita dengan media boneka tangan dapat meningkatkan kemampuan berbicara pada anak Pos PAUDDahlia Karanggeneng untuk siklus II diperoleh skor akhir sebesar 14,5 atau 80,55% dengan kriteria berkembag sangat baik, sedangkan indikator keberhasilan ditetapkan sebesar 75%, karena 80,56% < 75%, maka hipotesis tindakan yang diajukan: “Melalui metode bercerita dengan media boneka tangan dapat meningkatkan kemampuan berbicara pada anak Pos PAUD Dahlia Karanggeneng Kabupaten Batang” dinyatakan diterima atau terbukti.